LEBAK,- Perhelatan budaya tahunan, Seren Taun Kasepuhan Cisungsang, yang akan berlangsung pada 4-11 September Event ini akan dilaksanakan 8 (delapan) hari dimulai 23-30 September 2024 berlokasi di Kasepuhan Cisungsang, Kabupaten Lebak, Provinsi banten.
Beberapa langkah promosi juga sudah dilaksanakan oleh Panitia penyelenggara, seperti Media Online, Media Offline, dan berkolaborasi dengan serta akun official dari beberapa pemerintah pusat terkait untuk mendatangkan wisatawan atau pengunjung ke event nasional ini
Acara ini kembali menawarkan pengalaman budaya yang kaya dan unik. Melansir kemenparekraf.go.id, acara ini tidak hanya berfungsi sebagai sarana pelestarian identitas budaya Masyarakat Adat Kasepuhan. Acara ini juga sebagai destinasi wisata budaya yang menarik bagi masyarakat luas.
Dengan kemasan yang memadukan tradisi dan modernitas, Seren Taun Kasepuhan Cisungsang memberikan eksklusivitas melalui promosi budaya berbasis kearifan lokal.
Acara ini menampilkan berbagai tradisi adat, kesenian lokal, ritual, dan bahkan pertunjukan kesenian modern. Hal ini membuktikan bahwa Kasepuhan Cisungsang mampu beradaptasi dengan perkembangan budaya kontenporer.
Dalam penyelenggaraannya, Seren Taun 2024 menghadirkan dua kategori event utama. Pertama, kegiatan tradisi yang tetap konsisten dari tahun ke tahun. Tradisi ini termasuk Rasul Pare di Leuit, Bubuka, Pantun Tradisional, Balik Taun Rendangan, Ngareremokeun, dan Tatamu Sumping di Cisungsang.
Kedua, kegiatan pendukung yang mencakup penampilan seni budaya, wisata, dan edukasi, disuguhkan untuk menambah wawasan dan pengalaman pengunjung.
Seren Taun Kasepuhan Cisungsang bukan hanya sebuah acara budaya. Ini juga merupakan simbol kekuatan dan adaptasi masyarakat adat terhadap perubahan zaman. Hal ini menjadikannya salah satu perhelatan budaya yang paling dinantikan di Kabupaten Lebak, Banten.
menurut salah satu wisatawan asal tangerang bastian pakel bahwa kegiatan seren tahun tersebut patut diapresiasi karena menyuguhkan acara yang adat dilestarikan hingga saat ini menandakan bahwa kabupaten lebak itu punya keberagaman budaya yang unik.
“saya dari tangerang selalu menyempatkan diri untuk bisa menghadiri even kearipan lokal yang ada dilebak diantaranya seren tahun, seba baduy dan yang lainnya”. katanya .
sementara kepala dinas pariwisata kabupaten lebak imam rismayadin melalui kepala bidang promosi mengatakan bahwa penyelenggaraan event tersebut merupakan agenda rutin.
“Event ini akan dilaksanakan 8 (delapan) hari dimulai 23-30 September 2024 berlokasi di Kasepuhan Cisungsang, Kabupaten Lebak, Provinsi banten. Beberapa langkah promosi juga sudah dilaksanakan oleh Panitia penyelenggara, seperti Media Online, Media Offline, dan berkolaborasi dengan serta akun official dari beberapa pemerintah pusat terkait untuk mendatangkan wisatawan atau pengunjung ke event nasional ini” katanya.