JEJAK RAKYAT, SERANG – Pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) harus mendapat dukungan dari berbagai elemen, selain dukungan dari pemerintah dari sisi pendanaan dan modal, dukungan juga harus ada dari kalangan para penggiat sosial, hal tersebut dikatakan Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Barisan Rakyat Lawan Korupsi Nusantara (Baralak Nusantara) Dendi Eka Samudra, Minggu (18/02/24).
Menurutnya, pelaku UMKMย memberikan peluang kerja bagi penduduk lokal, mengurangi pengangguran, mengurangi ketimpangan ekonomi, dan memberikan akses ekonomi kepada kelompok-kelompok marginal. UMKM juga berkontribusi pada pendapatan nasional dan menciptakan lingkaran ekonomi yang berkelanjutan.
“Sudah seharusnya kita sebagai kaum Aktivis memberikan supprt bukan malah mempersoalkan” kata Dendi.
Dendi menjelaskan, bahwa pelaku UMKM yang beralamat di Kampung Puncak II Desa Cireundeu Kecamatan Petir Kabupaten Serang seharusnya di apresiasi bukannya malah di persoalkan, sebab dari sisi administrasi dan perijinan, UMKM yang memproduksi minyak goreng dari bahan-bahan lokal tersebut sudah lengkap, bahkan sudah bersertifikat Halal.
“Jadi saya malah bertanya-tanya jika ada penggiat sosial yang mempersoalkan perijinan, atau mungkin mereka hanya mencari-cari masalah, saya juga kurang faham” lanjutnya.
Diketahui, Pelaku UMKKM yang memproduksi minyak goreng dengan merk dagang “RAFANY MAS” merasa tidak nyaman dengan adanya konfirmasi dari salahsatu Ormas yang menyatakan bahwa UMKM yang dikelolanya tidak berijin dan dianggap ilegal.
“Jujur saja pa, (menyebut nama wartawan) saya merasa kurang nyaman dengan adanya tudingan seperti itu, silahkan saja cek, usaha UMKM saya terdaftar dan resmi” kata Jamal sambil memperlihatkan surat ijin berikut sertifikat UMKM miliknya. (red)
editor: Yudistira
